Saturday, February 21, 2009

PERIPLANETA AMERICANA*

Sebenernya saya ga pengen dilahirkan dengan kebencian teramat sangat terhadap Periplaneta americana*. Well, Tuhan memang tidak menciptakan saya langsung dengan keadaan ini. Namun, pengalaman hiduplah yang mengubah segalanya. At first, hubungan saya ama si Periplaneta americana* ini baik-baik saja. Sampai suatu hari, dia berani nyenggol nyenggol saya! I was very young at that time! Ketika tangan tajamnya menodai kulit saya yang masi muda dan menyentuh saya tanpa ragu! I thought it was my sister who was playing around with the broomstick! Sh*t, man! It wasn't her! It was Periplaneta americana*! Saya dinodai untuk pertama kalinya oleh Periplaneta americana*. Sejak saat itu hubungan kami memburuk!

Saya berusaha untuk cuek dan ga mikirin si Periplaneta americana* ini. Tapi, kayanya dia punya dendam pribadi ama saya! Setiap ada kesempatan, dia selalu curi curi mendekat! Tak tahu waktu! Bahkan, saat saya terlelap tidur, dia sengaja mengusapkan sayapnya dan kakinya ke paha saya! Saya pura pura ga liat, dia tetep aja dengan nafsunya memburu ke arah saya! Dengan desingan sayapnya yang sangat mengganggu! Dan sentuhan tangannya yang kasar, saking kasarnya bisa kebawa mimpi!

Hal lain yang membuat saya sangat benci Periplaneta americana* adalah B A U nya yang sangat khas! Bahkan sebelum dia 'mendekat', dengan sangat angkuhnya dia mengeluarkan bau bauan yang mengintimidasi dan seakan membius kita sehingga dia bisa dengan santainya terbang dan melenggang menjelajahi tubuh kita! Bukan cuma itu! Kadang, dia pun meninggalkan jejak bau ini ketika dia merambah baju atau barang-barang kita! Legeg emang anaknya! Berasa semua properti milik dia!

Another thing about Periplaneta americana*! Saya ga tau ini adalah berkah atau kutukan, yang jelas saya dibuat pusing 7 keliling karenanya! Makhluk ini mampu berlari dengan kecepatan 5 km/jam (itu artinya dalam satu detik, mampu menempuh 50 kali panjang badannya!) bisa disetarakan dengan manusia berlari dengan kecepatan 300 km/jam (ini bahkan lebih kenceng dari kecepatan tsunami)! Bisa dibayangin kan, betapa susahnya berusaha menginjak Periplaneta americana* atau berusaha ngegeplaknya dengan sendal. Dan yang lebih nyebelinnya lagi, ini bocah langsung cari tempat persembunyian yang nyempil dan susah dijangkau sehingga saya ga bisa tidur karena blon bisa memastikan ini syetttttannn belum mati!

Rasa benci ini yang saya rasa ini sangat mendalam sampe ke ubun-ubun!
Why?
Well, nothing's personal, really...
It's not becoz they're brown, black, stinky or what..
Tapi mereka sudah merobek harga diri saya dan menorehkan trauma mendalam!
I've been molested by Periplaneta americana*!



*Kamus dijual terpisah!